Teknologi Flashdisk + Memory

Setelah di artikel sebelumnya yang berjudul Teknologi Harddisk, tidak lengkap rasanya kalau tidak membahas tentang tempat penyimpanan/storage yang lainnya. Maka diartikel ini, saya akan menyajikan dan membahas artikel tentang Teknologi Flashdisk + Memory. 

Pengertian - Flashdisk adalah media yang termasuk sebagai penyimpanan eksternal yang pada umumnya mempunyai ukuran memori 128 MB s/d 64 GB dan menggunakan interface jenis USBC (Universal Serial Bus). Flashdisk ini juga terbilang praktis dengan ukurannya yang bisa dikatakan mungil dan mempunyai ruang penyimpanan yang cukup besar. Flashdisk termasuk alat penyimpanan data memory flash tipe NAND (umumnya digunakan di kamera digital), ada juga yang dibuat sedemikian mungkin sehingga ukurannya lebih mungil lagi seperti Compact Flash, SD Card, MMC dan sejenisnya.

Bagian-bagian Flasdisk

1. Konektor USB

2. Perangkat Pengontrol Penyimpanan

3. Poin Tes (Titik-titik Percobaan)

4. Chip Flash Memory

5. Oscillator Kristal

6. Lampu Indikator

7. Write-Protect Switch

8. Ruang untuk Flash Memory ke 2

Komponen utama dari flashdisk adalah Memory Flash dan MicroController

Memory Flash - Memory flash adalah jenis EEPROM yang memberi izin banyak lokasi memori untuk di hapus (delete) atau ditulis (write) dalam satu operasi pemrograman.

MicroController - MicroController adalah sistem mikroprosesor lengkap yang terkandung di dalam sebuah chip.

Cara Kerja

1. Konektor berfungsi untuk menghubungkan flashdisk ke port USB untuk kemudian di akses oleh sistem operasi

2. Pengontrol penyimpanan memory berfungsi mengontrol dan menyediakan flashdisk yang bertugas menjaga stabilnya perangkat flashdisk. Pengontrol berisi suatu RISC mikroprosesor berukuran kecil dan hampir sama pada RAM

3. Kemudian Point test bekerja selama perangkat mengecek dan mengirimkan kode ke mikroprosesor

4. Setelah membuat file dan menyimpannya di flashdisk maka dibagian inilah tempat menyimpan datanya

5. Perangkat ini menghasilkan 12 Mhz sinyal dari perangkat utama dan mengendalikan keluaran data perangkat sampai tahap penguncian

6. Lampu indikator yang berkedip dan menyala menandakan adanya data yang dibaca dan ditulis

7. Menandai apakah perangkat ada di dalam mode "write protection" atau tidak

8. Ruang kosong disediakan untuk tambahan satu flash memory dan dapat digunakan untuk menyimpan data lebih banyak lagi

Sumber referensi :

http://landachoir.blogspot.co.id/2013/10/pengertian-bagian-bagian-dan-cara-kerja.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Pengendali_mikro

Sekian lah artikel tentang Teknologi Flashdisk + Memory. Jangan ragu untuk like dan share artikel ini dalam rangka berbagi ilmu dan jangan lupa mencantumkan sumbernya! ^__^